Dalam ilmu pertanian, hama yaitu organisme pengganggu serta pengacau bagi flora yang mengakibatkan kerusakan fisik, serta seluruh binatang yang menjadikan kerugian pada sektor pertanian.
Penanganan hama serta penyakit ini yaitu aspek yang amat penting ketika mengembangbiakkan tomat. Serangan hama serta penyakit bakal menciptakan turunnya produktivitas panen tomat bahkan sanggup menjadikan selesai hayat pada tumbuhan tomat.
Berikut yaitu cara sempurna pengendalian hama dan penyakit tumbuhan tomat, yakni sebagai berikut :
- Hama Tanaman Tomat -
1. Ulat tanah
Gejala : hama ini di tandai terpangkasnya flora pada pecahan pangkal batang, yang bakal mengakibatkan flora layu/mati serta rusak.
Penanganan :
Mengerjakan langkah sanitasi kebun ataupun area lahan.
Lakukan langkah penyemprotan memakai insektisida dengan takaran yang sesuai.
*Baca Juga : Menarik Trik Menguntungkan Budidaya Sawi Daging !!
2. Ulat buah tomat
Gejala : tanda-tanda serangan ini di tandai dengan terdapatnya buah yang mempunyai banyak lubang, serta berwarna kehitaman ataupun kecoklatan. Hal semacam ini bakal mengakibatkan buah menjadi anyir serta gagal panen.
Penanganan :
Pada proses pembuangan buah yang terjangkit, jauhkan dari flora lainnya.
Lakukan penyemprotan memakai insektisida dengan takaran yang sesuai.
3. Kutu kebul
Gejala : serangan ini di tandai munculnya bercak di permukaan pada daun, bercak yang berwarna hitam ataupun kecoklatan, jadi daun akan rusak ataupun tidak rapi serta mengakibatkan flora bakal mati dengan cepat.
Penanganan :
Mengerjakan langkah pemotongan flora yang terjangkit.
Menerapkan langkah penyemprotan memakai insektisida dengan takaran yang sesuai.
4. Ulat grayak
Gejala : penyerangan tumbuhan padat tandai dengan permukaan daun pecahan atas bakal berlubang serta tulang daun bakal rusak. Kaprikornus daun menjadi tidak rata.
Penanganan :
Mengerjakan langkah pemangkasan daun yang terjangkit.
Lakukan tahap penyemprotan memakai insektisida dengan takaran yang sesuai.
- Penyakit Tanaman Tomat -
1. Rebah kecambah
Gejala : penyerangan penyakit ini di tandai dengan munculnya kerusakan pada pecahan batang menjadi sedikit berair, tumbuhan layu, serta pula pecahan yang terjangkit atau terjangkit tadi bakal praktis layu dan mati.
Penanganan :
Mengerjakan langkah sanitasi kebun.
Mengerjakan langkah pemangkasan pada pecahan yang diserang.
Menerapkan tahap penyemprotan fungisida dengan takaran yang sesuai.
2. Busuk daun
Gejala : penyerangan ini di tandai dengan munculnya bercak berwarna hitam ataupun berwarna kecoklatan yang tidak rata/beraturan pada daun serta daun bakal cepat mengering kemudian mati.
Penanganan :
Dapat dengan cara mengurangi kadar kelembapan pada area lahan atau kebun.
Mengerjakan langkah pemangkasan pada pecahan yang terserang
Menerapkan langkah penyemprotan fungisida dengan takaran yang pas.
3. Busuk buah
Gejala : Penyerangan sanggup di tandai dengan munculnya bercak-bercak kecil membulat, berair, serta cekung. Lalu buah yang terjangkit bakal praktis anyir serta berjatuhan.
Penanganan :
Buanglah buah yang telah terkena serangan penyakit.
Lakukan langkah penyemprotan memakai fungisida dengan takaran yang sesuai.
4. Layu fusarium
Gejala : penyerangan penyakit ini di tandai dengan adanya daun layu serta semua pecahan layu. Kaprikornus bakal mengakibatkan layu dan matinya tanaman.
*Baca Juga : 12 Jenis Hama yang Sering Menyerang Tanaman Hias Serta Cara Pengendaliannya
Penanganan :
Mengerjakan langkah sanitasi kebun ataupun area lahan.
Menjauhkannya dengan memakai penyemprotan fungisia secara teratur.
5. Bercak bakteri
Gejala : penyerangan penyakit ini di tandai dengan adanya daun yang terjangkit bakal keriting serta mengering. Lalu batang yang terjangkit bakal cepat layu dan mati.
Penanganan :
Penentuan serta pemilihan bibit dengan kualitas unggulan.
Menerapkan tahap sanitasi kebun ataupun area lahan.
Melakukan langkah penyemprotan bakterisida dengan takaran yang tepat.
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Hama
http://fredikurniawan.com/pengendalian-hama-dan-penyakit-tanaman-tomat/
Komentar
Posting Komentar